Pemain muda selalu menjadi sorotan di dunia sepak bola. Mereka adalah masa depan olahraga ini dan sering kali menjadi bahan percakapan hangat di tengah suporter. Baru-baru ini, catatan sejarah pernah terjadi di Serie A, salah satu liga terbaik di dunia. Seorang pemain berusia 15 tahun, Francesco Camarda, menjadi debutan termuda dalam sejarah Serie A. Ini adalah pencapaian luar biasa yang patut ditandai. Namun, bukan hanya Serie A saja yang menyimpan rekor debutan termuda di liga-liga besar Eropa. Mari kita lihat berapa usia debutan termuda di masing-masing liga.
Bundesliga – Youssoufa Moukoko (Borussia Dortmund) – 16 tahun dan satu hari
Di Bundesliga, pemain baru dapat membuat debut tim utama setelah berusia 16 tahun. Tidak membutuhkan waktu lama bagi Borussia Dortmund untuk memberi kesempatan kepada Youssoufa Moukoko untuk tampil di tim senior. Sebagai salah satu pemain muda paling menjanjikan, Moukoko telah mencetak 141 gol dalam 88 pertandingan untuk tim U-17 dan U-19 Dortmund. Debut Bundesliga-nya terjadi pada usia 16 tahun dan satu hari ketika Dortmund melawan Hertha Berlin pada tahun 2020. Satu bulan kemudian, Moukoko menjadi debutan termuda di Liga Champions pada saat itu, dan juga menjadi pencetak gol termuda dalam sejarah Bundesliga setelah mencetak gol pertamanya untuk Dortmund melawan Union Berlin.
Serie A – Francesco Camarda (AC Milan) – 15 tahun, 8 bulan, dan 15 hari
AC Milan memperoleh izin khusus dari Federasi Sepak Bola Italia untuk memasukkan Camarda dalam skuad senior mereka mengingat cedera yang dialami oleh pemain inti. Camarda telah mencetak lebih dari 400 gol untuk tim muda Rossoneri dan memiliki potensi besar dalam dunia sepak bola. Meskipun begitu, dia baru bisa menandatangani kontrak profesional pertamanya setelah ulang tahunnya yang ke-16 pada bulan Maret. Kini, Camarda menjadi pemain termuda AC Milan yang pernah ada dan mematahkan rekor Serie A yang sebelumnya dipegang oleh Wisdom Amey.
La Liga – Luka Romero (Mallorca) – 15 tahun, 7 bulan, 6 hari
Luka Romero membuat debutnya untuk Mallorca sebagai pemain pengganti dalam pertandingan melawan Real Madrid di Bernabeu. Saat itu, Romero berusia 15 tahun, menjadikannya debutan termuda dalam lima liga besar Eropa dalam 60 tahun terakhir. Sayangnya, Romero hanya bermain delapan kali lagi untuk Mallorca sebelum akhirnya bergabung dengan Lazio. Setelah gagal mendapatkan kesempatan bermain di Stadio Olimpico, Romero kemudian bergabung dengan AC Milan secara gratis pada tahun 2023.
Premier League – Ethan Nwaneri (Arsenal) – 15 tahun, 5 bulan, 28 hari
Ethan Nwaneri menjadi pemain berusia 15 tahun pertama yang tampil di Premier League setelah melakukan debutnya untuk Arsenal melawan Brentford pada September 2022. Meskipun hanya bermain selama tiga menit, debut Nwaneri menunjukkan kepercayaan yang dimiliki Mikel Arteta terhadap pemain muda dari akademi. Nwaneri membuka lembaran baru sebagai debutan termuda dalam sejarah Premier League, melampaui rekor yang sebelumnya dipegang oleh Harvey Elliott.
Ligue 1 – Lucien Roux (Saint-Étienne) – 15 tahun dan 29 hari
Lucien Roux memegang rekor sebagai debutan termuda dalam lima liga besar Eropa. Pada usia hanya 15 tahun dan 29 hari, Roux melakukan debutnya untuk Saint-Étienne dalam kekalahan 0-1 melawan FC Metz pada 26 Februari 1939. Keberhasilan ini terjadi sebelum Perang Dunia II berakhir dan akan selalu dikenang dalam sejarah liga-liga besar Eropa.
Melihat rekor-rekor ini, sangat jelas bahwa talenta muda terus berkembang dalam dunia sepak bola. Kami berharap para pemain ini dapat mengukir karir yang sukses dan menjadi penerus generasi pahlawan di lapangan hijau. Para pemain muda adalah aset berharga bagi klub-klub mereka, dan mereka juga memberikan inspirasi kepada para pecinta sepak bola di seluruh dunia.