Klub-klub Premier League ditempatkan pada status siaga merah setelah Real Madrid melaporkan bahwa mereka tidak akan mencoba untuk merekrut Kylian Mbappe. Kontrak Mbappe di Paris Saint-Germain (PSG) akan berakhir pada akhir musim ini dan sang pemain telah menegaskan bahwa ia tidak akan menandatangani kontrak baru dengan klub tersebut. Sejauh ini, diperkirakan bahwa Mbappe akan bergabung dengan Real Madrid secara gratis pada akhir musim ini, mengingat klub Spanyol tersebut telah melakukan pendekatan untuk merekrut pemain Prancis tersebut dalam beberapa jendela transfer terakhir.
Namun, media Spanyol Cadena SAR, sepertis dilaporkan FourFourTwo, melaporkan bahwa kepindahan Mbappe ke Real Madrid “dibatalkan” untuk saat ini. Pada minggu lalu, Real Madrid mengeluarkan pernyataan untuk membantah klaim bahwa klub sedang bernegosiasi untuk merekrut pemain berusia 24 tahun tersebut secara gratis pada musim panas mendatang. Keputusan ini tentu saja akan memancing perhatian klub-klub Premier League, seperti Manchester United, Chelsea, Liverpool dan Newcastle, yang kabarnya akan menawarkan proposal pra-kontrak kepada Mbappe, mengingat sang kapten timnas Prancis ini bebas untuk bernegosiasi dengan klub luar negeri mulai bulan Januari.
Dalam laporan tersebut juga disebutkan bahwa pihak dewan Real Madrid mempunyai kekhawatiran terhadap tuntutan gaji Mbappe, karena klub tersebut sedang berusaha membangun “struktur gaji yang lebih berkelanjutan”, sementara ada juga kekhawatiran mengenai kemungkinan adanya protes dari para pendukung klub Spanyol ini. Pada tahun 2022, Mbappe nampaknya sudah memutuskan untuk bergabung dengan Real Madrid, tetapi kemudian membatalkan langkahnya tersebut dan memilih untuk menandatangani kontrak baru dengan PSG.
Situasi ini juga berpotensi untuk menarik minat klub Saudi Arabia terhadap Mbappe. Pada musim panas yang lalu, PSG menerima tawaran sebesar £259 juta dari Al Hilal untuk sang pemain, setelah pengumuman bahwa Mbappe tidak akan menandatangani kontrak baru di Parc des Princes. Namun, sang pemain menolak tawaran tersebut meskipun pada saat itu ia memiliki peluang untuk menjadi pemain dengan bayaran tertinggi di dunia. Hal ini menunjukkan keinginan Mbappe untuk tetap bermain di Eropa dan berkompetisi di Liga Champions.
Mbappe telah menjadi pencetak gol terbanyak di Ligue 1 selama lima musim berturut-turut dan ia juga menjadi pencetak gol terbanyak sepanjang masa di PSG, dengan mencetak 224 gol dalam 274 pertandingan sejak bergabung dengan klub ibu kota ini dari AS Monaco.
Artikel ini telah disesuaikan untuk pembaca Indonesia yang mungkin tertarik dengan perkembangan terbaru mengenai masa depan Kylian Mbappe di dunia sepak bola.