Kritik Erik ten Hag terhadap Pertahanan Manchester United dalam Hasil Imbang 3-3 di Galatasaray

Pelatih Ajax, Erik ten Hag, mengkritik pertahanan Manchester United setelah timnya gagal mempertahankan keunggulan dua gol dalam hasil imbang 3-3 di Galatasaray. Hasil ini membuat Manchester United terancam tersingkir dari Liga Champions setelah gagal mempertahankan keunggulan dua gol sebelum akhirnya kehilangan poin.

Pada pertandingan sebelumnya, Manchester United juga mengalami kekalahan dari Copenhagen, sehingga membuat mereka membutuhkan kemenangan melawan Bayern Munich dan keberuntungan dari hasil pertandingan lainnya untuk bisa melaju ke babak selanjutnya. Alejandro Garnacho dan Bruno Fernandes berhasil mencetak gol cepat untuk Manchester United di Turki, namun gol balasan dari Hakim Ziyech setelah salah umpan dari Andre Onana membuat tim tamu harus berjuang lagi. Gol Scott McTominay membuat Manchester United kembali memimpin, tetapi kesalahan lagi dari Onana membuat Ziyech berhasil mencetak gol lewat tendangan bebas kedua.

Gol spektakuler dari Kerem Aktukoglu untuk Galatasaray menyamakan kedudukan, dan meski kedua tim mendapatkan peluang, tidak ada gol tambahan yang tercipta. Ten Hag merasa kecewa dengan ketidakmampuan timnya untuk menutup pertandingan dengan kemenangan, tetapi ia juga merasa bertanggung jawab atas hasil imbang tersebut.

“Kami memimpin dan kemudian kami kehilangan keunggulan tersebut. Seharusnya kami bisa mendapatkan tiga poin. Saya senang dengan cara bermain kami, tetapi dalam waktu yang sama saya harus mengkritik tim karena pertahanan mereka tidak cukup baik. Kami memimpin 3-1 dan kami tidak boleh membuat kesalahan seperti ini karena hal itu membuat perbedaan,” ujar Ten Hag.

Ten Hag juga menambahkan bahwa setiap gol memiliki ceritanya sendiri, baik itu karena momen transisi yang tidak terblokir di tengah lapangan atau gol kedua dari tendangan bebas atau gol ketiga karena overload lawan. Menurutnya, tim harus belajar dari kesalahan tersebut.

Di sisi lain, Ten Hag merasa puas dengan gaya bermain timnya yang proaktif, dinamis, dan berani. Meskipun memiliki banyak peluang, ia juga menyadari bahwa timnya harus memenangkan pertandingan ini.

Terkait siapa yang bertanggung jawab atas kehilangan keunggulan oleh Manchester United, Ten Hag menyatakan, “Saya yang bertanggung jawab. Saya tahu kami sedang dalam proses perbaikan. Kami sedang mengalami kemajuan yang memberikan harapan. Kami bergerak ke arah yang benar, dan saya yakin kami akan sukses dalam jangka panjang. Tetapi jika kami ingin bertahan di Liga Champions, kami harus memenangkan pertandingan seperti ini.”

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *