Euro 2024 semakin mendekati dengan tim terbaik Eropa bersiap untuk bersaing di Jerman, tapi pemain-pemain terkemuka dari berbagai negara tak terduga absen dari skuad nasional mereka. Telusuri eksklusi pemain kunci dan dampaknya pada tim masing-masing, termasuk perubahan yang membuat beberapa pencinta sepak bola terkejut.
Bernd Leno (Penjaga Gawang, Fulham)
Pemain Eksklusi Euro 2024:
– Bernd Leno terkecuali dari skuad Jerman meskipun performa luar biasanya di Premier League.
– Menduduki peringkat kedua untuk mencegah gol yang diharapkan pada musim 2022-23.
– Baumann dan Nubel dipilih sebagai cadangan untuk Neuer dan ter Stegen.
Pengabaian Leno dalam skuad Jerman Euro 2024 mengejutkan, terutama setelah penampilannya yang cemerlang di Premier League. Peringkat kedua dalam mencegah gol yang diharapkan menegaskan kualitasnya. Meski demikian, Baumann dan Nubel dipilih sebagai cadangan, meninggalkan Leno di luar tim, memunculkan tanda tanya bagi penggemar sepakbola.
Pedro Porro (Right-back, Tottenham)
Pedro Porro mengejutkan banyak pecinta sepakbola dengan absennya dari skuad Spanyol untuk Euro 2024, meskipun musim gemilangnya bersama Tottenham. Penampilannya yang impresif dengan 10 kontribusi gol di Liga Premier sejajar dengan Trippier.
Meskipun kontribusinya yang signifikan, Porro harus berhadapan dengan persaingan ketat di posisi bek kanan Spanyol. Kehadiran Carvajal dan Navas sebagai pilihan bek kanan memperkuat pertimbangan pelatih dalam menyeleksi skuad. Inilah dinamika ketat di level tim nasional yang dapat memberikan dampak mengejutkan pada pemain eksklusi seperti Porro.
Ben White (Center-back, Arsenal)
Meskipun perannya vital bagi Arsenal, eksklusi Ben White dari skuad Inggris untuk Euro 2024 tetap tidak terjawab. Keputusan ini menjadikan sorotan atas ketidakkonsistenan antara penampilan klub dan pengakuan di level internasional.
Gareth Southgate secara terbuka menyatakan kesediaan untuk menyertakan kembali White, namun hingga saat ini belum ada langkah konkret yang diambil. Ketidakpastian ini membuka ruang diskusi mengenai faktor-faktor di luar performa lapangan yang mungkin memengaruhi keputusan tersebut.
Kehadiran White dalam skuad dapat menguatkan opsi pertahanan Inggris, sehingga eksklusinya memunculkan pertanyaan mengenai keberlanjutan strategi defensif tim. Dengan fakta ini, fans dan pengamat sepakbola terus berspekulasi tentang konsekuensi yang mungkin timbul dari absennya White di Euro 2024.
Pau Torres (Center-back, Aston Villa)
Meskipun Aston Villa lolos ke Liga Champions, Pau Torres terkejut karena diabaikan oleh Spanyol untuk Euro 2024. Ini mengejutkan mengingat kontribusinya pada Villa.
Dengan absennya Torres dari skuad Spanyol di bawah pelatih baru, pertanyaan pun muncul mengenai dampak keputusan tersebut pada karirnya di level internasional dan meningkatkan spekulasi seputar alasan di balik pengabaian ini.
Ben Chilwell (Left-back, Chelsea)
Pemain Eksklusi Euro 2024:
Ben Chilwell, yang biasanya menjadi sosok kunci dalam skuad Inggris, harus dikecualikan dari skuad provisional karena cedera dan kurangnya pengalaman bermain. Masalah lutut dan hamstring yang ia alami telah memberikan dampak signifikan terhadap pemilihan timnya.
Kaitannya dengan Pemain Eksklusi Euro 2024, absennya Chilwell bisa mempengaruhi strategi dan kekuatan tim Inggris di turnamen mendatang. Kehadirannya yang biasa menjadi andalan di posisi bek kiri sangat diharapkan, namun cedera yang dialaminya memberikan tantangan baru bagi manajer untuk menemukan pengganti yang sepadan.
Mason Mount (Gelandang, Manchester United)
Pemain Eksklusi Euro 2024
Absennya Mason Mount dari skuat Inggris sejak kegagalan Piala Dunia 2022 mengejutkan banyak pihak, terutama mengingat kontribusinya sebelumnya. Meskipun pindah ke Manchester United, Mount masih belum mendapatkan panggilan ke tim nasional, menunjukkan adanya hambatan yang belum terpecahkan.
Meskipun menembus skuat Manchester United, penampilan Mount di lapangan berkurang signifikan. Penurunan waktu bermainnya berdampak pada penampilan dan frekuensi kemunculannya, menyulitkan bagiannya untuk kembali mendapatkan tempat di tim nasional Inggris.
Matheus Nunes (Gelandang, Manchester City)
Matheus Nunes terpilih sebagai Pemain Eksklusi Euro 2024 dari skuat Portugal karena minimnya waktu bermain di Manchester City. Di bawah arahan Guardiola, Nunes kesulitan mendapatkan menit bermain yang konsisten, memengaruhi penampilannya secara keseluruhan.
Ditambah dengan persaingan sengit di lini tengah Portugal yang penuh bakat, Nunes harus bersaing dengan pemain-pemain berpengalaman dan berkualitas tinggi untuk mendapatkan tempat di skuat utama. Hal ini menjadi faktor utama di balik keputusan eksklusi Nunes dari turnamen Euro 2024.
Marcus Rashford (Left-wing, Manchester United)
Marcus Rashford, sebagai Pemain Eksklusi Euro 2024:
* Rashford, yang biasa tampil pada turnamen besar Inggris, sangat disorot karena dikecualikan dari skuad.
* Performa buruk menjadi alasan pengusirannya, dengan pemain lain dipilih menggantikannya.
* Gordon dan Bowen lebih dipilih daripada Rashford untuk kompetisi mendatang. Penampilannya belum mampu meyakinkan para pelatih untuk Euro 2024.
Dominic Solanke (Forward, Bournemouth)
Meskipun mencetak gol penting untuk Bournemouth, Solanke tidak terpilih oleh Southgate untuk Pemain Eksklusi Euro 2024. Ini menimbulkan tanda tanya di kalangan penggemar sepakbola tentang keputusan tersebut, mengingat kontribusi yang dilakukan oleh Solanke di musim tersebut.
Namun, dengan Toney dipilih untuk mendukung Kane dan Watkins dalam skuad Inggris, Southgate nampaknya memilih opsi yang berbeda untuk posisi penyerangnya. Keputusan ini menggarisbawahi kompetisi yang sengit dalam pemilihan skuad Inggris dan strategi yang beragam yang diperlukan dalam turnamen sekelas Euro 2024.
Hal ini menunjukkan bahwa meskipun penampilan impresif di level klub, tidak selalu menjamin pemain akan terpilih dalam level internasional. Dengan Solanke terlewatkan dalam seleksi tersebut, hal ini memperlihatkan kompleksitas dan tantangan yang dihadapi oleh manajer timnas dalam menyeleksi skuad terbaik untuk Euro 2024.