Musim ini, beberapa pemain telah menunjukkan ketajaman mereka di lapangan dengan mencetak gol secara konsisten di lima liga teratas Eropa. Berikut adalah pemain-pemain dengan rasio menit-per-gol terbaik di setiap liga tersebut, dengan ketentuan bahwa mereka telah bermain setidaknya 1000 menit.
La Liga – Alvaro Morata (106 menit per gol)
Alvaro Morata sedang bermain sepak bola terbaik dalam kariernya bersama Atletico Madrid musim ini. Striker asal Spanyol ini telah mencetak 12 gol di La Liga.
Di setiap pertandingannya, Morata rata-rata mencetak gol setiap 106 menit untuk tim yang dilatih oleh Diego Simeone ini. Ia juga menjadi pencetak gol terbanyak di fase grup Liga Champions dengan lima gol dalam enam pertandingan.
Pada usia 31 tahun, Morata telah melebihi jumlah golnya dari musim lalu di semua kompetisi dan hanya tertinggal satu gol dari Jude Bellingham dari Real Madrid dalam perebutan Pichichi Trophy sebagai pencetak gol terbanyak La Liga.
Premier League – Erling Haaland (92,4 menit per gol)
Meskipun absen selama lebih dari sebulan karena cedera kaki, Erling Haaland tetap menjadi pencetak gol terbanyak di Premier League musim ini.
Haaland telah mencetak 14 gol dalam 15 pertandingan untuk Manchester City, dengan rata-rata mencetak gol setiap 92,4 menit di musim 2023/24. Pemain asal Norwegia ini tengah mengincar gelar Pencetak Gol Tertinggi Premier League untuk yang kedua kalinya berturut-turut, menjadi salah satu dari tujuh pemain yang berhasil meraih penghargaan tersebut.
Haaland mencatatkan rekor dengan 36 gol di liga musim lalu dengan rata-rata gol setiap 77,19 menit.
Serie A – Lautaro Martinez (84,6 menit per gol)
Perebutan penghargaan pencetak gol terbanyak Serie A seakan menjadi perlombaan sendiri, dengan Lautaro Martinez unggul delapan gol dari pesaing terdekatnya, Olivier Giroud, setelah tampil impresif di awal musim.
Martinez telah mencetak 18 gol dalam 18 penampilan untuk Inter Milan, membantu timnya meraih posisi teratas di klasemen. Pemain berusia 26 tahun ini telah mencetak lebih dari 20 gol di semua kompetisi untuk keempat kalinya dalam lima musim terakhir.
Setelah finis sebagai runner-up di Capocannoniere Award musim lalu, Martinez kini bertekad untuk menjadi pencetak gol terbanyak Serie A untuk pertama kalinya di musim 2023/24.
Ligue 1 – Kylian Mbappe (73,9 menit per gol)
Kylian Mbappe kembali menjadi pemain dengan pencetak gol terbanyak di Ligue 1, dan berpeluang memenangkan penghargaan tersebut untuk yang keenam kalinya berturut-turut.
Mbappe telah mencetak 19 gol dalam 16 penampilan di liga, lebih dari dua kali lipat dari pemain yang berada di posisi kedua, Wissam Ben Yedder. Jika Mbappe berhasil meraih gelar pencetak gol terbanyak Ligue 1 kali ini, ia akan menorehkan rekor baru sebagai pemain dengan gelar tersebut sebanyak enam kali, melampaui Carlos Bianchi, Delio Onnis, dan Jean-Pierre Papin yang meraihnya lima kali.
Musim terbaik Mbappe bersama PSG terjadi pada musim 2018/19 saat ia mencetak 33 gol dalam 29 penampilan di liga, dengan rata-rata mencetak gol setiap 71 menit. Musim ini, ia hampir menyamai performa tersebut.
Bundesliga – Serhou Guirassy (62,1 menit per gol)
Tidak ada yang bisa menyaingi Serhou Guirassy dari Stuttgart musim ini.
Harry Kane mungkin menjadi pencetak gol terbanyak di lima liga teratas Eropa dengan 22 gol untuk Bayern Munich, tetapi rasio mencetak gol setiap 64 menitnya kalah dari rasio 62 menit dari Guirassy.
Pemain asal Guinea ini telah mencetak 17 gol dalam 12 penampilan di liga, membantu Stuttgart keluar dari zona degradasi menuju persaingan di Liga Champions. Meskipun memiliki catatan gol yang biasa-biasa saja sebelum musim ini, Guirassy tiba-tiba menjadi salah satu penyerang paling diminati di Eropa.
Clause rilis dalam kontraknya hanya sebesar 17,5 juta Euro (£15 juta), sehingga tidak heran jika banyak tawaran datang sebelum penutupan jendela transfer Januari.
Sumber: The Football Faithful
