Berita terbaru mencakup pemain bintang yang memutuskan untuk pensiun dari tim nasional setelah mengikuti kompetisi penting dalam dunia sepakbola. Pemain-pemain seperti Thomas Muller, Angel Di Maria, Olivier Giroud, Jesus Navas, dan Xherdan Shaqiri telah membuat keputusan bersejarah dalam karier mereka. Dapatkan informasi lengkap seputar keputusan mengejutkan ini di artikel eksklusif ini.
Thomas Muller Pensiun dari Tim Nasional Jerman
Thomas Muller, pemain bintang Jerman, resmi mengumumkan pensiun dari tim nasional setelah kekalahan perempat final Euro 2024. Debut internasionalnya sebelum Piala Dunia 2010 menandai awal gemilang, di mana ia meraih gelar Pemain Muda Terbaik dan Sepatu Emas turnamen tersebut dengan mencetak lima gol.
Selama perjalanan karirnya, Muller turut menyumbang lima gol saat Jerman meraih Piala Dunia 2014. Keputusan pensiun dibuat setelah ia berhasil mengoleksi 45 gol dari 131 caps bersama timnas. Prestasinya tak terbantahkan, mengingat hanya Lothar Mathhus dan Miroslav Klose yang lebih sering bermain untuk Jerman daripada Muller.
Angel Di Maria Pensiun dari Tim Nasional Argentina
Angel Di Maria, Pemain Bintang Pensiun Tim Nasional Sepakbola, mengumumkan pensiunnya dari tim nasional Argentina setelah memenangkan Copa America. Kontribusi gemilangnya termasuk gol tunggal yang membawa Argentina mengalahkan Brasil 1-0 dalam final, menjadi momen bersejarah dalam karirnya.
Prestasi luar biasa Di Maria tidak hanya terbatas pada Copa America; ia juga mencetak gol di Finalissma melawan Italia dan final Piala Dunia kontra Prancis. Dengan 137 caps, Di Maria menempati peringkat ketiga dalam daftar penampilan terbanyak bagi Argentina, menegaskan dedikasinya selama bertahun-tahun.
Keputusan Di Maria untuk pensiun dari tim nasional menciptakan kesan mendalam bagi para penggemarnya. Pecinta Sepakbola dan Penggemar Pemain Bintang kini merenungkan warisan yang ditinggalkan oleh pemain brilian ini, mengenang momen-momen magis yang telah ia hadirkan bagi negara dan bola sepak dunia.
Olivier Giroud Pensiun dari Tim Nasional Perancis
Olivier Giroud, Pemain Bintang Pensiun Tim Nasional Sepakbola, telah mengumumkan pensiun dari tim nasional Perancis usai Euro 2024. Giroud, dengan 57 gol dari 137 caps, menjadi pencetak gol terbanyak sepanjang masa Perancis, memperkaya sejarah sepakbola Perancis dengan prestasinya yang luar biasa.
Puncak karirnya termasuk memenangkan Piala Dunia 2018 dan gelar Liga Negara UEFA 2021 bersama timnas Perancis. Kontribusinya tidak terlupakan dalam membawa kejayaan bagi negaranya di level internasional, meninggalkan jejak gemilang dalam sejarah sepakbola Perancis.
Setelah pensiun, Giroud akan melanjutkan karirnya di Major League Soccer dengan Los Angeles FC. Keputusannya untuk bergabung dengan klub AS mengakhiri episode emasnya di timnas Perancis, memulai babak baru yang penuh tantangan dan peluang di panggung sepakbola internasional.
Jesus Navas Pensiun dari Tim Nasional Spanyol
Jesus Navas telah resmi mengakhiri karier internasionalnya setelah menyumbangkan gelar Euro 2024 untuk Spanyol. Navas, dengan dua gelar Euro, satu Piala Dunia, dan kemenangan Liga Negara UEFA, menegaskan posisinya sebagai salah satu pemain paling berprestasi dalam sejarah sepakbola Spanyol.
Ketertuaan Navas yang memenangkan Euro 2024 pada usia 38 tahun memperkuat legenda sekaligus memberikan inspirasi pada generasi muda. Momen pensiunnya menjadi momen bersejarah dalam kariernya yang bersinar di panggung internasional, mengukir nama dalam sejarah timnas Spanyol.
Pergantian Navas dari panggung internasional memberi celah bagi pemain muda untuk menunjukkan kemampuan mereka, sementara penggemar sepakbola seluruh dunia mengenang kontribusi luar biasa Navas dalam membesarkan nama Spanyol di pentas internasional. Semoga kisah perjalanan Navas memberikan inspirasi kepada banyak pemain masa depan.
Xherdan Shaqiri Pensiun dari Tim Nasional Swiss
Xherdan Shaqiri telah resmi mengumumkan pensiun dari tim nasional Swiss setelah Euro 2024. Keputusan ini menandai akhir dari karir internasionalnya yang gemilang bersama Swiss.
Shaqiri menjadi salah satu pilar saat Swiss mencapai perempat final Euro 2024. Kepiawaiannya terbukti dengan mencetak gol di tiga Euro terakhir dan tiga Piala Dunia terakhir, menjadikannya pemain kunci dalam skuad Swiss.
Dengan rekor impresif 32 gol dari 125 caps, Xherdan Shaqiri meninggalkan warisan yang tak terhapuskan bagi timnas Swiss. Prestasinya tak diragukan lagi, dan kontribusinya dalam sejarah sepakbola Swiss akan dikenang selamanya.
Meskipun Shaqiri telah meninggalkan tim nasional, sosoknya tetap akan bersinar dalam ingatan para penggemar. Hanya Granit Xhaka yang tampil lebih banyak dari Shaqiri untuk Swiss, menegaskan betapa besar dan berharga kontribusi sang bintang selama membela negaranya.
