Sepak bola Afrika telah menghasilkan banyak bakat luar biasa selama bertahun-tahun, dengan pemain yang meninggalkan jejak tak terhapuskan di panggung global. Dari keterampilan mempesona hingga gol-gol yang memikat, para bintang ini telah bersinar untuk klub dan negara.
Dengan Piala Afrika menjelang babak akhir turnamen, kami telah memutuskan untuk merayakan beberapa bakat terbaik benua ini. Berikut adalah lima pemain sepak bola Afrika terbaik sepanjang masa.
George Weah (Liberia)
George Weah menjadi satu-satunya pemain Afrika yang pernah memenangkan penghargaan FIFA World Player of the Year dan Ballon d’Or, setelah meraih penghargaan individu terbesar dalam dunia sepak bola pada tahun 1995.
Weah merupakan seorang penyerang yang memiliki kecepatan, keterampilan, dan kemampuan mencetak gol yang luar biasa. Ia bermain gemilang di Liga Champions untuk Paris Saint-Germain dan AC Milan. Weah mencetak 58 gol dalam 148 penampilan untuk AC Milan, di mana ia berhasil memenangkan dua gelar Serie A.
Pencetak gol terbanyak sepanjang masa Liberia, Weah juga sempat bermain di Premier League pada fase akhir karirnya di Chelsea dan Manchester City.
Didier Drogba (Pantai Gading)
Didier Drogba diakui sebagai salah satu penyerang tengah terbaik yang pernah dihasilkan Afrika, setelah karir yang mengesankan di Chelsea.
Drogba terkenal setelah tampil spektakuler di Marseille dan kemudian pindah ke Chelsea dengan nilai transfer £24 juta. Ia menjadi simbol era sukses Chelsea, dengan reputasi sebagai salah satu penyerang nomor sembilan terbaik di Premier League.
Drogba mencetak 164 gol dalam dua periode bersama Chelsea, di mana ia memenangkan empat gelar Premier League dan dua kali meraih Gelar Sepatu Emas.
Samuel Eto’o (Kamerun)
Samuel Eto’o adalah salah satu pencetak gol terbanyak sepanjang masa Kamerun, dengan 56 gol untuk tim nasional Kamerun.
Karir Eto’o gemilang di klub dan tim nasional, ia bermain untuk Barcelona dan Inter Milan, serta memenangkan Piala Afrika dua kali dan Medali Emas Olimpiade bersama Kamerun.
Eto’o adalah seorang pencetak gol instinctive yang meraih banyak gelar, termasuk tiga gelar Liga Champions dan empat gelar juara liga melalui periode bermain di La Liga dan Serie A.
Yaya Touré (Pantai Gading)
Yaya Touré adalah gelandang yang kuat yang membantu mendorong Manchester City menjadi tim elit.
Touré datang dari Barcelona dan menjadi kekuatan besar di Premier League. Ia terkenal dengan umpan-presisinya, kekuatannya, dan kemampuan mencetak gol dari lini tengah. Touré memenangkan tiga gelar Premier League saat Manchester City menjadi kekuatan dominan di Inggris.
Di tingkat internasional, ia dinobatkan sebagai Pemain Terbaik Afrika selama empat tahun berturut-turut antara 2011 dan 2014, sebelum memimpin Pantai Gading meraih sukses di Piala Afrika tahun 2015. Ia telah bermain sebanyak 101 kali dan mencetak 19 gol untuk Les Éléphants.
Mohamed Salah (Mesir)
Mohamed Salah terus mengukuhkan posisinya sebagai salah satu bintang terbesar sepanjang masa Afrika, setelah karir yang penuh dengan gol di level tertinggi sepak bola Eropa.
Salah adalah pemain Afrika dengan pencetak gol terbanyak dalam sejarah Premier League (153), Liga Champions (44), dan kompetisi klub UEFA (56). Ia juga memiliki lebih banyak assist (67) daripada pemain Afrika lainnya di Premier League.
Pemain depan Mesir ini telah menjadi legenda di Liverpool selama enam setengah musim di Anfield, mencetak 204 gol dalam 332 pertandingan untuk The Reds hingga saat ini.
Tiga kali pemenang Sepatu Emas Premier League, ketepatan golnya telah membawa Liverpool meraih berbagai gelar, termasuk Liga Champions 2019 dan gelar Premier League setelah puasa gelar selama bertahun-tahun.